Media Beritaku

Inilah 5 Makanan Bernutrisi Terbaik Bantu Mencerdaskan Otak Anak. Memiliki anak yang cerdas dengan kemampuan mengesankan tentu menjadi impian dari banyak orang tua. Anak dengan otak yang cerdas dan berprestasi menjadikan orang tua sangat bangga akan dirinya. Mengenai kecerdasan anak, melansir dari laman  parents.com  ternyata kecerdasan anak tidak hanya didapat dari ilmu pengetahuan yang dipelajarinya di sekolah atau di rumah. Lebih jauh kecerdasan anak juga bisa disebabkan oleh nutrisi yang masuk ke tubuhnya. Semakin bernutrisi makanan yang dikonsumsi anak setiap harinya, ini bisa membuatnya semakin cerdas dan fokus saat belajar. Adapun makanan bernutrisi yang bermanfaat mencerdaskan otak anak antara lain sebagai berikut; 1. Ikan Makanan pertama yang mencerdaskan otak anak adalah ikan. Ikan mengandung asam lemak dan omega 3 yang sangat baik buat kecerdasan juga kesehatan otak. Nutrisi yang terkandung di dalam ikan juga sangat baik buat tumbuh kembang anak. 2. Te...

Jika Aktivitasmu Duduk Sepanjang Hari, Inilah 10 Makanan Yang Wajib Dikonsumsi. Mempunyai rutinitas atau aktivitas harian di mana mengharuskanmu duduk sepanjang hari seperti bekerja kantoran dan duduk di depan komputer? Tentunya, tubuh jadi lemah dan tidak bertenaga. Bahkan banyak penelitian menunjukkan bahwa hidup  sedentary  atau duduk diam di satu tempat dalam jangka waktu lama setiap hari bisa membuat tubuh terserang banyak penyakit serius dan mampu mempersingkat usia. Tetapi jika masih ingin hidup panjang umur, maka ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar hidup  sedentary  tidak membahayakan kesehatan dan memperpendek usia. Salah satunya adalah mengatur pola makan. Dilansir dari TIME, ada beberapa makanan yang harus dikonsumsi jika duduk setiap hari berjam-jam lamanya. Adapun makanan itu adalah sebagai berikut; kelompok buah berry kacang-kacangan buah nanas minyak zaitun kunyit bawang putih teh hijau  alpukat  ikan laut  fl...

Ternyata Semua Orang Berisiko Kena Diabetes, Waspada! Salah satu faktor risiko diabetes adalah genetik. Tetapi, tahukah Anda bahwa tidak ada satu orang pun di Indonesia yang bebas dari gen diabetes. Ahli Endokrin dr. Dante Saksono Harbuwono, SpPD-KEMD, Ph.D mengatakan, diabetes adalah multigenetik, yakni ada jika terjadi kombinasi gen tertentu maka diabetes itu akan muncul. “Ini disebut  spider web genetics of  diabetes. Kalau bapaknya diabetes, ibunya tidak diabetes, lalu anaknya menikah dengan orang yang bapak dan ibunya diabetes, maka keturunannya akan mendapat diabetes,” kata Dante di Departemen Ilmu Penyakit Dalam RSCM, Jakarta, Rabu 24 Oktober 2018. Dante menjelaskan, faktor pernikahan sangat erat dengan faktor genetik diabetes. Akibatnya, angka diabetes karena keturunan lebih tinggi dibanding pada masa nenek-kakek dahulu. Itulah sebabnya, Dante mengingatkan, pentingnya melakukan deteksi dini pada kelompok risiko yang secara genetik kuat. Semakin turun deraja...

Kedelai Kaya Protein Dan Gizi, Berpotensi Jadi Sumber Alternatif Pangan. Di Indonesia, kedelai merupakan bahan pangan yang sudah akrab dengan kehidupan masyarakat. Sebut saja tahu, tempe, oncom hingga susu kedelai. Selain dikenal dengan produk olahannya, kedelai juga memiliki berbagai kebaikan nutrisi yang bisa menjadi salah satu pangan yang melengkapi kebutuhan nutrisi anak-anak. Berbagai nutrisi tersebut termasuk makronutrient (karbohidrat, protein dan lemak), hingga mikronutrient seperti mineral. Guru Besar Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor, Prof.Dr. Ir. Made Astawan, MS menjelaskan bahwa kedelai sebagai alternatif sumber protein terbukti memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Kedelai, kata dia merupakan bahan pangan yang kaya akan protein sebesar 40 persen, lemak sebesar 22 persen, karbohidrat sebesar 25 persen hingga serat sebesar 8 persen. Dia melanjutkan, berdasarkan Skor Protein Digestability Corrected Amino A...

Waspadai Penyakit Paru-Paru Jika Sering Ngos-Ngosan Sehabis Naik Tangga. Menurut survey, tiga dari sepuluh orang merasa terengah-engah sehabis menaiki tangga. Penelitian menunjukkan rata-rata orang dewasa merasa kehabisan napas selama enam kali dalam seminggu akibat melakukan pekerjaan yang sepele. “Sangat mengkhawatirkan bahwa begitu banyak orang yang sering merasa kehabisan napas saat melakukan aktivitas yang sederhana,” kata Mike McKevitt, direktur pelayanan pasien dari British Lung Foundation, dikutip dari  Independent . Menurut Mike, merasa sesak napas ketika melakukan tugas sehari-hari bisa menjadi gejala penyakit paru-paru yang tidak boleh diabaikan. Terdapat banyak orang yang ternyata memiliki penyakit paru-paru tetapi tidak terdeteksi. Setelah kehabisan napas atau merasa  ngos-ngosan,  rata-rata dibutuhkan sekitar 38 detik untuk mengatur napas agar kembali normal. Tetapi, saat ini banyak orang dewasa yang bahkan membutuhkan dua menit...